ibuku
gak begitu, kecuali no 11 karna wkt itu kami mmg miskin, daging ayam itu
makanan mahalll, buat org tua yg kaya, hampir segalanya dilakukan kyknya di
list ini
Orang
tua Indonesia punya keunikan yang tidak dimiliki oleh orang tua lain di
dunia. Nggak ada hujan, nggak ada angin, orang tua kita
sering menghujani anaknya dengan kelakuan atau kata-kata ajaib yang bisa
buat kita tepok jidat. Dan ujung-ujungnya, cuma buat kita menghela nafas
panjang.
Kalau
dilihat lebih dalam lagi, tipe orang tua di Indonesia memang unik dan berbeda
dari orang tua di negara lain. Kenapa? Simak yuk!
1. Cuma Orang Tua Indonesia yang
Rela Membelikan Kamu Rumah Setelah Menikah
(Kamu
baru saja menikah)
Bapakmu:
“Kamu mau dibeliin rumah dimana, Nak? Atau mau pakai rumah yang di Jalan xxxx
aja?”
Kamu:
*bersyukur dalam hati, berarti gak usah ribet KPR*
Karena
kamu anak yang paling disayang, dan mereka senang, mereka tidak segan-segan
menawarkan untuk membelikan rumah buatmu dan pasanganmu. Mereka tidak mau melihat
kamu harus mengontrak rumah kecil, mereka tidak mau melihat cucunya kelak harus
hidup susah.
2. Mereka akan menawarkan diri menjadi
pengasuh anakmu
Dari masih
kuliah aja udah ditanyain cucu. Pas udah nikah dan akhirnya kamu memberikan
mereka cucu, orang tuamu dan mertuamu pasti langsung menawarkan diri untuk
jagain anakmu. Terkadang mereka bisa rebutan, buat jagain anakmu.
Mereka
dengan senang hati merawat cucu mereka. Apalagi jika cucu pertama, orang
tua akan sangat sayang pada cucunya daripada kamu, yang anak mereka
sendiri.
3. Orang tua kita dengan senang hati
membiayai pendidikan cucunya kelak
Orang
tua kita tidak hanya senang ada anak kecil di rumah. Mereka akan sangat senang
bisa membantu anaknya membiayai pendidikan cucunya kelak. Mereka ingin melihat
cucunya bisa sekolah dan bisa menjadi orang hebat.
4. Cuma orang tua Indonesia yang rela
cuti demi menemani anaknya melahirkan
Orang
tua mana yang ingin melihat anaknya kesakitan saat melahirkan? Menjelang
kelahiran cucunya, dia akan sangat bersemangat dan rela mengambil cuti
sementara waktu untuk menemani anaknya melahirkan dan melihat cucunya lahir.
5. Mereka tidak keberatan anak bayinya
dicubit orang asing
Orang
tua di Indonesia gemar menggendong anaknya kemana-mana. Apalagi kalau anaknya
lucu dan menggemaskan. Tidak jarang orang asing datang mendekat dan
pegang-pegang si adek bayi.
“Ih,
lucu banget.”
Kan
kasian pipi adeknya habis dipegang-pegang.
6. Orang tua kita ikhlas membuat pesta
besar pernikahan anaknya
Karena
kamu adalah anak cewek satu-satunya atau anak bungsu atau sulung dalam
keluargamu, orang tuamu menggelar kondangan besar-besaran. Saking
senengnya tuh ya begitu…
Menjelang
pernikahan, mereka akan sangat sibuk mengurus ini itu. Bahkan mereka yang lebih
sibuk daripada kamu. Ngomongin tentang biaya pernikahan, mereka akan langsung
memberikan segala apa yang mereka punya demi menggelar pesta besar-besaran
untuk anaknya. Mereka rela pinjem duit ke bank atau gadai emas :’)
Pesta
pernikahan pun dimulai dan kamu bingung dengan tamu-tamu yang datang ke
nikahanmu. HAHAHA!
7. Selalu menanti liburan panjang,
karena mereka bisa melihat anaknya pulang dari perantauan
HP
mu berdering, dan tiba-tiba…
Mamak:
“Tanggal berapa pulang? Pesan tiket dari sekarang.”
Kamu:
“Iya Mak, liburannya juga masih bulan depan.”
Mamak:
“Ya dipesen dari sekarang. Nanti keburu mahal!”
Melihat
anaknya pulang dari perantauan membuat orang tua kita bersemangat. Mereka akan
mempersiapkan kedatanganmu di rumah. Jauh-jauh hari mereka akan bolak-balik
nelpon kamu untuk tanya,
“Mau
dimasakin apa?”
IKAN
TERI PEDAS!!!
8. Cuma Orang Tua Indonesia yang rela
jauh-jauh datang untuk mengantarkan makanan pas kamu kemah (PADAHAL HARUSNYA
KEMAH KAN SAATNYA BELAJAR MANDIRI)
Pernah
nggak kamu ngerasain begini? Saat ada kemah, orang tua mu datang membawakan
makanan. Kamu baru pergi sehari dan keesokan harinya mereka datang membawa
bekalmu. Padahal tujuan berkemah kan untuk membuatmu mandiri dan belajar untuk
bisa masak sendiri.
9. Mereka dengan senang hati
menjodohkan anaknya
Saat
kamu mulai menginjak umur 23, orang tua mu pun mulai gencar bertanya,
“Kapan
nikah? Anaknya tante Sari tahu nggak? Cantik loh.”
atau
ortu kamu mulai melontarkan pernyataan begini,
Ortu:
“Temani mama ke pesta yuk.”
Kamu:
(menatap sinis ortumu, penuh curiga)
Ada
udang di balik batu. Pertanyaan yang menjurus ke arah perjodohan antar teman
masa muda. Orang tua di Indonesia pasti dengan bangga memperkenalkan anaknya
yang cantik ke teman-temannya dan bersiaplah konspirasi jodoh pun dimulai.
10. Orang Tua Indonesia Hobi Menyuruh
Anaknya untuk jadi PNS atau pkerja kantoran
Mengakulah,
orang tua kita pasti pernah melontarkan pernyataan begini,
“Tuh
ada lowongan PNS, coba aja.”
Atau,
“Nggak
nyoba kerja di kantor sana?”
Orang
tua di Indonesia masih menganggap PNS adalah sebuah jaminan keberhasilan untuk
masa depan. Kerja di kantor adalah kerja yang ‘wow’ buat mereka. Mereka
akan sangat bangga jika ada anaknya yang berhasil jadi PNS.
11. Orang tua kita sering membawa
bungkusan makanan setelah mereka pulang dari kondangan
Ibu-ibu
yang paling doyan ngelakuin begini. Pulang dari kondangan dan membawa bungkusan
makanan, pas ditanya kenapa bawa makanan, jawabannya,
“Tadi
mama makan terus ingat kamu sama adek. Jadi mama bawain aja.”
Aaawww…
Sweet sih, tapi…
Sebenarnya
kita nggak lapar-lapar banget. Kita hanya bisa bertanya-tanya, apa hubungan
makanan kondangan sama anak?
12. “Kamu masih perawan?”, pertanyaan
menohok dari orang tua buat anak perempuannya
Pertanyaan
satu ini agaknya sedikit menohok bagi anak perempuan. Keperawanan
dipertanyakan. Kalau anak perempuannya sudah tidak perawan, murkalah orang
tuanya. Bagaimana dengan yang laki-laki? “Bang, masih perjaka nggak?” Pernah
nggak ada orang tua yang bertanya begitu ke anak laki-lakinya?
13. Mereka akan kepo tentang
pacar kamu
ojomu sopo le?”
“Pacar
kamu siapa? Anaknya siapa? Kerja dimana? Kamu harus perhatiin bibit, bebet,
bobotnya loh.”
DALAM
HATI: PAK BU, AKU LELAH BU! LELAH!
14. Saat kamu baru masuk kuliah, orang
tuamu sudah heboh menyuruhmu cepat menikah
Baru
juga masuk kuliah, lulus juga masih lama, sudah ada pertanyaan begitu. Ajaib
banget ya!
15. Mereka selalu mengingatkanmu
bagaimana cara mengurus rumah
“Nanti
kalau kamu nikah, jadi kepala keluarga yang bener. Jangan malas-malasan.”
Buat
anak laki-laki nih, biasanya orang tua akan memberikan wejangan-wejangan
panjang menjadi kepala keluarga yang baik.
16. Orang tua Indonesia akan sering
mengomentari penampilan anaknya
Anak
muda jaman sekarang doyan pake baju yang gaul, sedikit terbuka, dan agak mini.
Sekalinya kamu mau jalan sama temen-temen kamu, kamu harus dihadapkan dengan
komentar panjang dari bapak atau ibu.
“Kok
celananya pendek? Kok bajunya begitu?”
Mereka
tidak hanya akan mengomentari penampilan baju kita. Badan pun juga
dikomentarin,
“Kamu
kok dikuliahin bagus-bagus, masih kurus-kurus aja?” (Apa hubungannya
kuliah sama berat badan, coba?)
“Kamu
kok gendut dek?”
atau
yang begini nih…
“Kamu
jangan kurus-kurus ya, nanti nggak ada cowok yang mau deketin loh.” (pengalaman asli
penulis)
Orang
tua kita senang mengeluarkan komentar-komentar ajaib tentang penampilan kita.
Sayangnya mereka cuma doyan komentar, tapi uang jajan nggak ditambah buat beli
baju.
17. Mereka suka membandingkan kamu
dengan saudara yang lain atau anak dari temannya yang duluan lulus atau dapat
kerja
“Anaknya
tante Sri sudah kerja di bank loh. Kamu kapan kerja?”
“Coba
kamu lihat si Anton. Bagus dia tuh sekolahnya.”
Sering
kali kita mendengar orang tua kita membanding-bandingkan diri kita dengan
saudara kita atau anak dari teman orang tua kita yang lebih dulu lulus atau
lebih dulu dapat kerja. Banyak ragam perbandingan yang diucapkan orang tua
kita. Bosen nggak sih.
18. Mereka sering membandingkan hidupmu
dengan jaman mereka waktu masih muda
“Anak
jaman sekarang kok aneh-aneh. Coba dulu, jamannya bapak, nggak ada itu yang
namanya nongkrong. Pulang sekolah langsung pulang. Mainnya ya pas sore.”
“Jamannya
bapak itu dulu nggak punya henpon, tapi bapak bisa tuh dapetin ibumu. Kamu,
sudah dikasih henpon, motor, masih ngeyel. Aneh-aneh aja.”
Jamannya
bapak dulu… Jamannya ibu dulu…
Membandingkan
ke jaman orang tua menjadi hal yang biasa kita dengar dipercakapan kita
sehari-hari. Orang tua kita biasa mengeluarkan ucapan ini kalau sudah melihat
ada yang aneh-aneh terjadi di sekelilingnya.
“Jamannya
bapak sama ibu kan beda sama jaman sekarang”, dalam hati kita pasti
ngomong begitu.
19. Demi kesuksesan anaknya, orang tua
Indonesia rela hidup susah
Setiap
orang tua ingin menyekolahkan anaknya ke jenjang yang tinggi. Mereka menyuruhmu
untuk masuk ke sekolah favorit karena kualitasnya bagus Padahal kamu ingin
sekolah di tempat lain. Begitu juga saat kamu masuk kuliah. Mereka pasti
menyuruhmu untuk masuk ke universitas ternama. Mereka rela mengeluarkan biaya
berapapun untuk melihat kamu sekolah di tempat yang bagus.
:’)
20. Mereka sebenarnya tidak rela saat
kamu harus merantau
Ketika
kamu ingin kuliah atau sekolah di tempat yang jauh dari orang tua, mereka sih
jawabannya, IYA, tapi. Nah, itu pasti ada tapinya…
Tapi-nya
itu menunjukkan mereka punya rasa sedikit tidak rela melepaskan kamu ke
perantauan. Mereka takut kamu kelaparan dan kurang makan.
21. Tapi Pada Akhirnya Kamu Sadar,
Semua Perlakuan Orang Tua Padamu Adalah Bentuk Kasih Sayang
Orang
tua kita hanya tidak rela melihat anaknya susah. Mereka akan melakukan apa
saja untuk membuat anaknya bahagia. Orangtua kita melakukan hal-hal ajaib
atas nama cinta.
22. Suatu saat nanti, kamu akan
mengerti kok kenapa mereka berlaku seperti itu
Ketika
kelak sudah jadi orang tua, kamu akan sadar apa yang selama ini dirasakan oleh
orang tuamu. Seiring berjalannya waktu, kamu akan memahami alasan mereka
melakukan hal-hal ajaib terhadapmu.
Perlakuan
orang tua terhadap kita pasti punya maksud baik dibaliknya. Sebelum bereaksi
keras dan menyakiti hati mereka, ingat lagi yuk seberapa besar pengorbanan yang
sudah mereka lakukan untuk kita.
Semoga
artikel ini bisa jadi refleksi bagimu untuk lebih menghormati kedua orang tua,
ya!
No comments:
Post a Comment